Selamat datang!

Pages

Jumat, 04 Januari 2013

The Master of Organisatoris


Lagu Rain Drop membangunkan tidur saya, sms! Entar ajalah bukanya kalo udah bangun,  Waktu itu sabtu malam, saya malas membuka mata karena terlalu lelah dengan aktivitas seharian.
Sesuai janji saya, saya membuka sms yang tidak sempat saya baca malam hari, dari nomor yang tidak saya kenal, bunyinya,
Assalamu'alaikum. Sahabat FLPJ, jgn lupa ya minggu ini 30 Des ada yang beda lho.. Kita akan "Outbound Ceria, Belajar Sambil bermain" bersama Trainer FLPJ Kang Mahabb Adib-Abdillah...Kumpul jam 8 @Arboretum ya. Yang perlu dibawa: Alat tulis, spidol kecil, kertas A4 3 lembar, cemilan, minum. Harap konfirm kehadiran... Semangatttt...^_^
Pagi itu dengan semangat saya keluar dengan banyak pertanyaan. Waaah seru, nih! Dalam pikiran saya. Dengan semangat dewa saya melangkah keluar pagar, baru juga dua langkah, perut saya keroncongan, wajah yang tadinya sumeringah seketika merunduk.
Selesai dengan urusan perut, saya melanjutkan perjalan. Setelah melewati fase menunggu, mulailah agenda kami bersama kang Adib.
The masterpiece of Organisatoris, judul yang keren, kan? Awalnya saya belum paham betul apa itu anggota organisasi, organisator dan organisatoris, di titik mana say berada atau bahkan belum ada dimana pun.

Titik pertama, anggota organisasi, orang yang berada di titik ini hanya mengikuti alur organisasi. Keberadaannya belum bisa mempengaruhi apa-apa. Saya rasa saya pernah disini, seringkali bahkan.
Kedua, organisator, nah, yang satu ini sudah bisa mempengaruhi hasil, dan biasanya seorang organisator menjadi cirri khas untuk organisasi yang sedang ia jalankan, namun seorang organisator memiliki masa bakti yang menjadikannya tidak abadi.
Terakhir, organisatoris, yang satu ini titik paling atas nih, level tertinggi, organisatoris walaupun masa baktinya sudah habis, nama, karya dan pengaruhnya masih ada.
Siapa , sih yang tidak mau jadi seorang oranisatoris? Tapi menjadi seorang organisatoris harus memiliki prinsip, ini nih prinsip seorang organisatoris:
1.       Problem solver, apapun masalahnya, setelah mendengar dan menganilisis pertanyaan yang dikeluarkan seorang organisatoris adalah, “Jadi, solusinya?” fokus ke solusi, tidak mencari kesalah orang lain, dan memperkeruh masalah.
2.       Menjadi public relation everywhere, seorang organisatoris harus bangga dengan organisasi atau komunitasnya, sehingga kebaikan bukan hanya untuknya, tapi juga untuk organisasinya.
3.       Bermental  crackers, orang lain karyanya lebih bagus, seorang organisatoris akan berusaha menghasilkan karya yang lebih bagus lagi, sehingga yang terjadi adalah, berlomba-lomba dalam kebaikan. Tidak ada saling menjatuhkan, yang sejatinya adalah pekerjaan orang yang tidak bisa apa-apa.
4.       Positive thinking,  pikiran yang positif akan menjadikan kata-kata yang positif, kata-kata positif menjadikan perilaku yang postif, perilaku yang positif akan menjadikan kebiasan yang positif, kebiasaan positif akan menjadikan karakter yang positif, karakter yang positif akan menjadikan nasib yang postif. Seorang organisatoris harus bernasib postif, bukan?
5.       Seorang organisatoris adalah seorang master piecer! Di setiap organisasi yang ia jalani, seorang organisator harus meninggalkan satu master piece, yang menjadikannya khas dan selalu diingat

Mendengar semua itu rasanya saya tidak benafas, jadi selama ini saya bukan seorang organisatoris, hanya sampai pada organisator. Wah… wah… wah… 
Perjumpaan kami tidak hanya sampai situ, tapi dengan kecerian kami bermain beberapa games, games yang membuat sesame anggota menjadi akrab, jadi, jika pada fase menunggu, kami tidak seperti orang marahan, jauh-jauhan duduknya, yang satu di batu sebelah sini, yang satu di batu sebelah sana.
Dan tidak lupa, games terakhir, saya tidak tahu nama gamesnya, kami diminta mengeluarkan selembar kertas HVS, lalu oleh kang Adib kami meminta menggoreskan tinta hanya satu kali, seanjutnya kertas itu dikelilingi dan goresannya dilanjutkan oleh teman kami. Sampai akhirnya sampai di punya masing-masing.
Ada yang jadinya perempuan berkerudung, ikan, bunga dan lain-lain. Entah kenapa punya saya malah seperti alien?
Ah! Tidak peduli apapun hasilgambarnya, tapi arti dari games tersebut adalah, kita tidak bisa hidup sendiri di dunia ini, pasti ada campur tangan orang lain atau lingkungan yang mempengaruhi sikap kita, entah baik atau burukn. Tapi tidak ada yang sia-sia, setiap yang masuk adalah hal baik, kita terima dan ikuti, tapi sebaliknya, jika buruk, tinggalkan saja atau perbaiki.

Das sind alles, vielen dank.

0 komentar:

Posting Komentar